Ingin Menjajal Keragaman Khas Kurma, Ini Dia 4 Kurma Rekomendasi Untuk Anda
Salah satu oleh-oleh khas Arab atau Timur Tengah yang paling terkenal adalah kurma. Kurma menjadi primadona jamaah haji dan umrah sebagai buah tangan untuk dibawa pulang ke tanah air. Buah yang rasanya legit ini ternyata sangat banyak jenisnya dan juga kaya dengan manfaat.
Kurma juga adalah buah yang disukai Nabi yang sering dikaitkan dengan bulan Ramadhan, sebab sering dikonsumsi ketika berbuka puasa. Bahkan menjadi sunnah Nabi mengkonsumsi kurma di waktu pagi. Seperti dalam riwayat berikut ini:
Dari Saad bin Abi Waqash RA, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Barangsiapa memakan tujuh butir kurma yang tumbuh di antara bebatuan (di Madinah) saat pagi, maka ia tak akan celaka terkena racun (sihir) hingga petang.”
Selain itu, Rasulullah juga menganjurkan untuk makan kurma sebelum shalat Id pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Hal ini untuk mengingatkan bahwa ada larangan untuk tidak berpuasa ketika 1 Syawal dan 1 Dzulhijjah.
“Rasulullah tidak berangkat Shalat Idul Fitri hingga beliau memakan beberapa kurma.” (HR. Bukhari)
Nah, buat Anda penyuka buah kurma ini tentu penasaran kan, apa saja jenis-jenis kurma yang dapat Anda coba? Yang pasti, semua jenis kurma mengandung manfaat saat dikonsumsi dan memiliki rasa yang nikmat tergantung selera masing-masing. Yuk, ikuti selengkapnya jenis-jenis dan manfaat kurma dalam artikel berikut ini!
Ajwa
Kurma Ajwa juga terkenal dengan sebutan “Kurma Nabi”. Menurut asal mulanya pohon kurma ini pertama kali ditanam| oleh Nabi ketika di Madinah, tepatnya di sebelah Masjid Quba. Nama Ajwa diambil dari nama anak dari sahabat Rasulullah yaitu Salman A-Farisi, atas jasanya memberi wakaf kebun kurma untuk perjuangan umat muslim.
Nabi sangat suka kurma Ajwa untuk dikonsumsi sehari-hari. Dalam salah satu hadits disebutkan, “Barang siapa yang makan kurma Ajwa sebanyak 7 butir pada pagi hari, sepanjang hari itu ia akan terhindar dari racun dan sihir.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Kurma Ajwa adalah jenis kurma yang menjadi favorit di kalangan umat muslim, terutama untuk oleh-oleh haji dan umrah. Kurma Ajwa memiliki ciri danging buah yang lembut, warnanya kehitaman serta ada salur-salur putih pada kulit buahnya menjadi ciri khas yang membedakan kurma ini dengan jenis lainnya. Karena ke-khas-an kurma ini, harga kurma Ajwa terbilang tinggi di antara jenis kurma yang lain.
Photo by Naim Benjelloun from Pexels
Kurma Ajwa juga punya banyak kandungan nutrisi sehingga baik untuk kesehatan, terutama untuk ibu hamil dan menyusui. Ingat tentang kisah Maryam ibunda Nabi Isa yang juga makan buah kurma sehingga suatu saat anaknya menjadi anak yang pandai dan penyabar. Kurma juga baik untuk pertumbuhan anak-anak utamanya untuk sumsum tulang belakangnya.
Medjool
Kurma Medjool merupakan jenis kurma yang berasal dari Amerika Serikat. Salah satu cirinya yaitu buahnya yang memiliki ukuran lebih besar jika dibandingkan dengan jenis kurma lainnya yaitu antara 10-15 cm. Kurma ini warnanya coklat muda, dengan kulit daging yang cukup tebal. Kurma Medjool bertekstur empuk dan lembut serta manis dan legit. tidak heran jika kurma ini biasa disebut sebagai “Kurma Raja” atau “Berlian Kurma”.
Tak jauh beda dengan manfaat kurma lainnya, kurma Medjool juga mengandung fruktosa dan glukosa alami yang memiliki peran sebagai karbohidrat sederhana untuk sumber energi. Kurma ini cocok untuk dikonsumsi ketika sahur, karena juga banyak kandungan vitamin, mineral dan kalium yang merupakan serat alami sehingga membuat rasa kenyang yang cukup lama setelah memakannya.
Kurma Sukkari
Nama kurma Sukkari mengambil dari bahasa Arab yakni ‘sukkur’ yang artinya gula, tidak heran jika kurma ini punya cita rasa yang manis. Tekstur kurma Sukkari lembut sekali daging buahnya seperti karamel. Kurma sering menjadi menu wajib untuk buka puasa di Masjidil Haram ataupun Masjid Nabawi, termasuk jenis kurma Sukkari ini. Kurma Sukkari ditanam di wilayah Al-Qaseem, Arab Saudi.
Kurma Sukkari memiliki banyak sekali kandungan nutrisi seperti: zat besi, vitamin A, asam amino, magnesium dan lainnya. Sehingga kurma Sukkari memiliki banyak manfaat bagi kesehatan antara lain dapat menyehatkan pencernaan, mengatasi anemia, menjaga kesehatan mata, mengatasi karies gigi, menurunkan kolesterol, untuk kesehatan kulit bahkan untuk diet. Selain dimakan langsung, kurma Sukkari juga lezat untuk campuran minuman.
Khalas
Kurma khalas merupakan salah satu kurma yang disebut superfood sebab kaya akan manfaat. Khalas dalam bahasa Arab berarti selesai atau dalam makna lain khalas berarti sempurna. Jadi sesuai dengan namanya kurma ini menjadi kurma yang memiliki kelezatan yang tiada tara.
Kurma khalas memiliki warna cokelat kemerahan, teksturnya lembut dan agak lengket. Rasanya pun sangat manis seperti karamel, selera bagi penyuka rasa manis. Kurma khalas juga punya banyak manfaat, kurang lebih seperti kurma Sukkari yang telah dijelaskan di atas. Namun, keunikan lain dari kurma khalas adalah kurma ini bisa dinikmati dalam 3 fase. Yaitu kurma segar (khalal), kurma matang (ruthab), dan kurma kering (tamr).
Photo by Quintin Gellar from Pexels
Nah, itulah macam-macam jenis kurma serta manfaatnya bagi kesehatan. Sebenarnya masih banyak lagi jenis kurma (sekitar empat ratus lebih jenis kurma) yang dapat menjadi pilihan bagi Anda antara lain kurma Barhee, kurma Halawy, kurma Deglet Noor (kurma Tunisia), kurma Zhaghloul, kurma Fard, dan lain, namun belum bisa kita bahas satu persatu.
Menjelang bulan suci Ramadhan, kurma sudah mulai gampang didapatkan karena banyak yang menjajakan kurma sebagai kudapan ketika sahur atau berbuka, juga camilan saat lebaran. Jika Anda pergi ke tanah suci, jangan lupa menjadikan kurma sebagai salah satu oleh-oleh wajib untuk dibawa pulang ke tanah air. Tetapi, Anda tidak perlu cemas karena saat ini kurma cukup mudah ditemui di Indonesia utamanya di toko khusus oleh-oleh haji dan umrah. Selamat mencoba lezatnya buah kurma ya!